Author name: umarusman

Kamis – Jum’at/14 – 15 Maret 2019, Kampus Bisnis Umar Usman melaksanakan agenda tahunan yaitu gathering alumni. Acara gathering ini kami namai SILATNAS Alumni Umar Usman. Ini merupakan tahun ke-2 SILATNAS dilaksanakan. Bertempat di Bukit Air Resto, Bogor, Acara ini merangkul seluruh alumni kampus umar usman mulai angkatan 1 hingga angkatan 5. Acara SILATNAS ini

Namanya Cak Moko, laki-laki yang katanya humoris ini terlahir dari keluarga yang sederhana. Laki-laki berdarah Betawi ini besar bersama lingkungan keluarga yang menganggap bahwa bekerja merupakan salah satu tanda kesuksesan bagi seseorang. Namun hal ini tidak menjadi penghalang` bagi Cak Moko untuk meneruskan tekadnya menjadi seorang pengusaha sukses. Tekad itu terbukti ketika ia sudah berpenghasilan

Siapa bilang penghafal Qur’an tidak bisa berbisnis? Ya seorang bernama Ahmad Muklis sudah membuktikannya. Dari tahun 2015 ia telah membangun sebuah brand Hijab Hayuri. Hanya dengan modal yang minim, Mukhlis dan Istrinya tetap konsisten berjualan hijab. Mulai dari belanja, menjahit, sampai foto produknya, semua ia lakukan sendiri untuk kelancaran bisnis hijabnya ini. Terus berusaha dengan

Sukses adalah milik mereka yang tahu akan potensi dirinya dan pandai melihat peluang yang ada, begitu kata Lian. Pria berkacamata yang akrab disapa Lian ini dikenal sebagai sosok yang ramah dan pantang menyerah, ia merupakan eksportir muda saat ini. Berbekal dari beberapa pengalamannya bekerja, dari perusahaan event organizer dan perusahaan jasa keuangan, Lian mulai memberanikan

“Apa yang kita tabur, maka itulah yang akan kita tuai” begitulah pesan sang guru yang paling diingat dan berkesan ditelinga seorang Dewi Arianti. Gadis manis ini memberanikan diri berbisnis bengkel motor yang notabene kebanyakan dilakukan oleh laki-laki. Lewat bisnis yang dijalankannya, Ari (sapaan akrab dari Dewi Arianti) bisa membantu mensejahterakan orang lain disekitarnya. Hal itu